Bakso memiliki jenis yang berbeda-beda, setiap jenis memiliki ciri-ciri dan tekstur yang berbeda. Pada artikel kali ini, saya akan membahas tentang tekstur bakso sapi dan juga resep serta cara membuatnya. Simak hingga akhir ya!
Tekstur Bakso Sapi
Bakso yang menggunakan bahan utama daging sapi biasanya akan menghasilkan tekstur yang halus, lembut, bersih, dan tidak berlendir. Jika digiling akan menyatu dengan tepung, oleh sebab itu tekstur bakso yang menggunakan daging sapi memiliki tekstur yang halus.
Tidak sedikit orang yang belum bisa membedakan mana yang bakso sapi dan bakso babi. Sebab banyaknya penjual yang sengaja membuat usaha bakso sapi namun ternyata bakso tersebut adalah bakso babi.
Sekilas memang bakso sapi dan bakso babi itu mirip, tapi tentu saja akan ada selalu perbedaan diantaranya. Berikut perbedaan antara bakso sapi dan bakso babi.
- Aroma pada daging babi lebih banyak lemaknya sehingga dapat menimbulkan aroma lemak yang tajam dibandingkan dengan daging sapi. Jadi pastikan kamu mencium daging bakso sebelum kamu menelannya.
- Warna pada bakso sapi dan babi hampir sama, tapi jika saat dipotong warna bakso babi akan lebih pucat dibandingkan dengan bakso sapi yang merah kecoklatan.
- Tekstur yang ada pada bakso babi lebih halus, lembut dan juga berminyak. Bakso sapi memang ada yang lembut, tapi biasanya bakso sapi memiliki tekstur yang kesat, berurat dan nyaris kering.
- Harga pada bakso babi umumnya lebih mudah dibandingkan dengan bakso sapi.
Lebih berhati-hati dalam memilik bakso yang akan kamu konsumsi, liat beberapa tips memilih bakso yang ada di internet, agar bakso yang kamu konsumsi terjamin keamanannya.
Resep Bakso Sapi
Bahan-Bahan :
- 500 gr daging sapi
- 150 gram es batu
- 1 sdt garam
- 1 sdt gula pasir
- 1/4 sdt merica
- 1 sdt penyedap rasa sapi
- 1 sdt bawang putih halus
- 40 gram sagu tani
- 50 gram es batu
- 1 sdt baking powder
- 1 batang bawang daun
Cara Membuat Bakso Daging Sapi :
- Daging sapi yang sudah dipotong berukuran kecil, dan 150 gram es baru ke dalam food processor, giling sampai halus.
- Masukkan garam, merica, penyedap rasa, gula pasir, dan bawang putih halus ke dalam food processor. Aduk kembali sampai tekstur lebih halus.
- Tambah sagu tani dan 50 gram es batu, lalu haluskan lagi.
- Masukkan baking powder pada saat tahap akhir penggilingan sebab reaksi dari baking powder akan menjadikan tekstur pada adonan bakso menjadi sangat halus.
- Bentuk adonan menjadi bulatan-bulatan dengan tangan. Ketika membentuk sebuah adonan, gunakanlah hand glove siliconĀ agar tektur pada bakso menjadi halus.
- Tuang ke dalam panci berisi air panas yang telah mendidih sebelumnya dan irisan batang bawang daun.
- Tiriskan bakso sapi. Saat bakso telah mengapung, bisa disimpan di dalam plastik per-porsi agar lebih mudah untuk diolah lagi nantinya.
Olahan bakso sapi juga bisa kamu jadikan menu dalam usaha yang kamu punya. Kamu bisa menggunakan cara menjual bakso online, sebab kini bukan hanya dilakukan dengan berkeliling, bakso juga bisa dijalankan secara online.
Manfaat Daging Sapi
1. Menguatkan Tulang dan Gigi
Daging sapi memiliki banyak kandungan fosfor yang dapat membantu gigi dan tulang tumbuh sehat, sempurna, dan menjadi lebih kuat.
2. Meningkatkan Massa Otot
Di dalam daging sapi mengandung protein dan juga asam amino yang cukup tinggi. Kedua zat tersebut berperan penting dalam pembentukan serat otot, sehingga otot bisa menjadi lebih besar, padat, dan berisi.
3. Menjaga Berat Badan
Daging sapi mengandung suplemen L-carnitine yang dapat menurunkan berat badan lebih signifikan. Dan asam linoleat mampu menurunkan kadar lemak yang ada dalam tubuh.
4. Kesehatan Darah
Kurangnya dalam mengkonsumsi zat besi dapat menempatkan kamu pada risiko anemia defisiensi besi, yang akan membuat tubuh tidak mendapatkan cukup oksigen.
Itu dia beberapa penjelasan tekstur bakso sapi, cara membedakan bakso babi dan bakso sapi. Resep lengkap dengan cara membuatnya, serta manfaat dari daging sapi. Semoga bermanfaat, sampai jumpa di artikel selanjutnya!