Limbah pertanian selalu ada dimana mana jika dibiarkan begitu saja pasti akan mencemari lingkungan sekitar. Berikut ini adalah Pengembangan Briket dari Limbah Pertanian dan bagaimana sih cara membuatnya.
Pengertian briket limbah pertanian
Limbah pertanian adalah sisa dari proses produksi pertanian yang tidak dimanfaatkan atau dibuang.
Limbah pertanian dapat berasal dari berbagai sumber, seperti tanaman pangan, tanaman perkebunan, peternakan, dan perkotaan. Limbah pertanian dapat berupa limbah padat, limbah cair, atau limbah gas.
Limbah pertanian dapat menimbulkan dampak negatif bagi lingkungan jika tidak dikelola dengan baik, seperti pencemaran tanah, air, dan udara, penurunan kualitas tanah, penyebaran penyakit, dan penurunan produktivitas pertanian.
Oleh karena itu, limbah pertanian perlu diolah menjadi produk yang bermanfaat dan ramah lingkungan, seperti membuatnya menjadi briket
Cara membuat briket
Briket adalah bahan bakar padat yang terbuat dari bahan-bahan organik seperti sekam padi, tongkol jagung, kulit jagung, daun kering, dan lainnya. Briket dapat digunakan sebagai alternatif bahan bakar yang ramah lingkungan dan murah.
Untuk membuat briket dari limbah pertanian, ada beberapa langkah yang perlu dilakukan, antara lain:
Mengumpulkan dan mengeringkan limbah pertanian
Pertama yang harus kalian lakukan adalah mengumpulkan limbah limbah pertanian lalu mengeringkannya.
Limbah pertanian harus di keringkan sapar kadar airnya kurang dari 15% agar mudah mudah dihaluskan dan dipress. Limbah pertanian bisa dikeringkan dibawah sinar matahari atau menggunakan alat pengering.
Menghaluskan limbah pertanian
Selanjutnya yang kalian lakukan adalah menghaluskan limbah menjadi ukuran yang sesuai. Ukuran partikel limbh pertanian memengaruhi kepadatan, kekuatan, dan daya bakar. Limbah pertanian dapat dihaluskan dengan alat penggiling
Menambahkan bahan pengikat
Setelah melakukan penghalusan langkah selanjutnya yang kita lakukan adalah mencampurkan bahan pengikat seperti tepung kanji, tepung sagu, atau lem kayu untuk meningkatkan kekuatan briket.
Bahan pengikat berfungsi agar partikel partikel briket tidak mudah pecah atau retak. Bahan pengikat ditambahkan sekitar 5-10% dari berat kering limbah pertanian itu sendiri
Mengepres campuran limbah pertanian dan bahan pengikat
setelah pencampuran selesai langkah selanjutnya yaitu mengepres bahan yang sudah dicampurkan tersebut. Alat yang digunakan dapat menggunakan alat pres hidrolik atau manual dengan tekanan tertentu.
Tekanan yang tinggi dapat meningkatkan kepadatan serta kekuatan briket. Alat press dapat dibuat atau dibeli dari produsen alat press briket
Mengeringkan briket yang sudah terbentuk
di bawah sinar matahari atau oven sampai kadar airnya rendah. Kadar air yang rendah dapat meningkatkan daya bakar dan daya tahan briket .
Briket harus dikeringkan sampai kadar airnya kurang dari 10% agar tidak mudah jamuran atau berbau.
Manfaat dari pengembangan briket dari limbah pertanian
Beberapa manfaat dari pengembangan briket dari limbah pertanian adalah:
Mengurangi jumlah sampah atau limbah pertanian
Dapat mengurangi limbah pertanian karena bahan bakunya adalah limbah limbah pertanian yang sudah dianggap sebagai sampah yang dapat mencemari lingkungan.
Contoh bahan bakunya adalah sekam padi, tongkol jagung, kulit jagung dan daun kering yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku briket yang memiliki nilai kalor tinggi.
Dengan begitu, limbah pertanian tidak akan menumpuk di tempat pembuangan sampah atau dibakar secara sembarangan yang dapat menimbukan polusi udara.
Menghemat penggunaan bahan bakar fosil
Briket dari limbah pertanian dapat digunakan sebagai bahan bakar alternatif yang ramah lingkungan dan terjangkau.
Briket digunakan untuk kebutuhan memasak , menghangatkan ruangan, dan lainnya. Dengan menggunakan briket , penggunaan bakar fosil dapat dikurangi.
Meningkatkan nilai ekonomi dari limbah pertanian
Dapat meningkatkan nilai ekonomi dari limbah pertanian yang dapat dijual sebagai produk yang bermanfaat. Briket dari limbah pertanian memiliki potensi yang besar baik dalam maupun luar negri.
Briket dapat dijual dengan harga yang kompetitif dan menguntungkan bagi produsen maupun konsumen.
Pengembangan briket dari limbah pertanian dapat menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat, khususnya petani dan pengrajin briket.
Memberikan sumber energi alternatif yang terbarukan dan berkelanjutan
Briket dari limbah pertanian dapat diperbaharui karena berasal dari bahan bahan organik yanh selalu tersedia di alam.
Briket juga merupakan sumber energi yang berkelanjutan karena tidak menghabiskan sumber daya alam yang terbatas seperti bahan bakar fosil
baca juga cara buat briket tempurung kelapa