Daur ulang botol plastik-Produksi plastik meningkat tajam sejak 1950-an. Kita bisa melihat bagaimana penggunaan plastik meningkat di sekitar kita. Di rumah, di kendaraan, di tempat kerja, di perangkat elektronik, bahkan sebagai kemasan makanan.
Tidak dapat dipungkiri bahwa plastik merupakan salah satu bahan terpenting dan tidak dapat dipisahkan dari kehidupan kita. Semakin banyak plastik penting bagi kehidupan, semakin bijak penggunaannya.
Anda dapat meningkatkan masa pakai plastik dengan mendaur ulang dan menggunakannya kembali.
Daur ulang botol plastik merupakan cara efektif untuk menghentikan produksi plastik saat ini. Seperti kita ketahui, plastik merupakan bahan yang membutuhkan waktu lama untuk terurai.
Sekarang, proses daur ulang sampah plastik mengalami kemajuan dalam beberapa tahun terakhir dan selalu lebih efisien. Hasil daur ulang sampah plastik ini juga bisa digunakan kembali untuk dijadikan produk baru.
Proses daur ulang botol plastik
Daur ulang plastik mengacu pada proses pemulihan limbah atau plastik bekas dan memprosesnya kembali menjadi produk yang bermanfaat. Proses daur ulang sampah plastik dibagi menjadi beberapa langkah berbeda.
Artikel ini akan membahas secara lengkap mengenai langkah-langkah yang harus dilakukan dalam proses daur ulang sampah plastik.
Langkah 1: perakitan
Sampah plastik dikumpulkan dalam ember untuk proses daur ulang plastik
Langkah pertama dalam proses daur ulang sampah plastik adalah mengumpulkan bahan atau sampah plastik yang akan didaur ulang.
Langkah ini sepenuhnya kembali ke kesadaran masyarakat untuk membuang sampah plastik di tempat yang tepat.
Jika sampah plastik dibuang ke tempat sampah non-plastik, kemungkinan besar plastik tersebut tidak sampai ke tempat daur ulang. Oleh karena itu, sangat penting untuk memisahkan sampah plastik dari sampah non-plastik.
Jika memungkinkan, kawasan tersebut membutuhkan area khusus untuk pembuangan sampah plastik, terutama untuk limbah rumah tangga dan industri.
Karena hal terpenting dalam mengedepankan daur ulang plastik adalah memfasilitasi pembuangan sampah plastik secara tepat.
Langkah 2: urutkan
Sampah plastik yang terkumpul dipilah ke dalam kantong, karena proses daur ulang plastik akan berbeda tergantung jenis plastiknya.
Setelah sampah plastik dikumpulkan dan diangkut ke tempat daur ulang sampah plastik, langkah selanjutnya adalah penyaringan.
Biasanya sampah plastik dipilah berdasarkan beberapa unsur, mulai dari jenis plastik (bahan pembuatannya), warna plastik, kandungan resin, bahkan cara pembuatannya.
Pemilahan ini sangat penting karena jenis plastik yang berbeda harus diproses dengan cara yang berbeda pula.
Langkah ketiga: mencuci
Seperti halnya buah, sayuran, atau barang lainnya, plastik juga harus dicuci sebelum diproses lebih lanjut.
\Tujuan utama dari langkah ini adalah untuk menghilangkan kotoran yang tersisa dan apa pun yang tidak terbuat dari plastik. Kebanyakan paket berisi label, perekat, atau bahkan sisa makanan yang tidak dapat didaur ulang.
Langkah 4: Ubah ukuran
Sampah plastik dipotong kecil-kecil dengan mesin pencacah plastik yang bisa anda dapatkan di grosirmesin. untuk proses daur ulang plastik.
Langkah selanjutnya dalam proses daur ulang sampah plastik adalah penentuan ukuran.
Sampah plastik yang telah disortir kemudian dipotong dan dicuci kecil-kecil. Hal tersebut akan memudahkan proses pembentukan dan memberikan kesempatan untuk dibersihkan kembali agar tidak tercampur dengan bahan non plastik.
Seringkali, tahap ini juga menggunakan detektor logam atau magnet untuk menghilangkan sisa logam jika ada.
Langkah 5: Pilah plastik
Setelah proses pengubahan ukuran, langkah selanjutnya adalah menyortir plastik. Selama penyortiran, chip plastik diuji untuk mengetahui kualitasnya.
Kualitas pertama yang diuji adalah massa jenis foil plastik. Pengujian ini dilakukan dengan cara meletakkan lembaran plastik dalam wadah besar berisi air. Partikel yang kurang padat akan mengapung, sedangkan yang lebih padat akan tenggelam.
Tes selanjutnya adalah klasifikasi udara. Klasifikasi udara atau pengklasifikasi udara adalah istilah formal untuk mengukur seberapa besar atau kecil suatu partikel dengan memasukkan suatu zat ke dalam ruang berisi udara untuk penyaringan.
Pengujian ini dilakukan dengan menjatuhkan partikel plastik ke lokasi yang terisi udara. Partikel yang lebih kecil akan terbang lebih tinggi, sedangkan partikel yang lebih besar akan terbang lebih rendah.
Langkah 6: pencampuran
Pellet plastik hasil dari proses daur ulang sampah plastik dan siap digunakan sebagai bahan untuk produksi produk berbahan dasar plastik
Langkah terakhir dalam proses daur ulang sampah plastik adalah konsolidasi.
Dalam proses ini, serpihan plastik dihancurkan dan dilebur menjadi butiran plastik. Setelah itu, pellet plastik tersebut dipindahkan ke perusahaan pembuat plastik