Tidak ingin bukan jika bakso yang kamu konsumsi justru mengancam kesehatan kamu? Pastikan bakso yang akan kamu konsumsi terhindar jauh dari bahan pengawet, sebab bahan pengawet tidaklah baik untuk kesehatan. Oleh sebab itu, kali ini saya akan membahas tentang cara membuat bakso sehat tanpa pengawet. Simak hingga akhir ya!
Cara Membuat Bakso Sehat Tanpa Pengawet
Bahan pengawet memang biasanya akan memberikan hasil bakso yang lebih kenyal dan tahan lama, tapi jika terlalu sering mengkonsumsi yang memiliki kandungan pengawet didalamnya bukanlah hal yang baik untuk kesehatan.
Oleh sebab itu, cara terbaik untuk menghindari bakso dengan bahan pengawet adalah dengan membuat bakso sendiri di rumah yang tentunya dengan pengawasan kamu sendiri, agar kamu bisa menggunakan bahan yang pasti keamanan dan kesehatannya, serta bisa menentukan tekstur bakso sapi, ayam, ataupun ikan yang akan diolah.
Berikut cara membuat bakso sehat tanpa pengawet :
Bahan-Bahan:
- 500 gr daging sapi
- 100 gr tepung tapioka
- 1 butir telur
- 3 sdm bawang merah goreng
- 2 butir bawang putih
- 1/2 sdt merica
- Garam
- 1 sdt gula
- 100 ml air es
- 1/2 sdt backing powder
Bahan Kuah Bakso :
- 2 liter air
- 3 buah bawang putih
- 1/2 sdt lada bubuk
- 1 buah bawang bombay
- 1 batang daun bawang
- 1 sdt kaldu bubuk rasa daging
- Garam
Cara Membuat :
- Pertama-tama haluskan bawang putih, bawang merah, gula, dan garam menggunakan cobek.
- Kemudian, haluskan daging bersama dengan telur menggunakan food processor.
- Lalu campur bumbu yang sudah halus dengan air es, aduk sampai merata.
- Setelah itu, campurkan backing powder dan tapioka. Masukkan ke dalam adonan daging tadi, lalu uleni.
- Jika sudah, didihkan air di dalam panci. Masukkan bola-bola bakso dan rebus sampai matang.
Untuk Membuat Kuah :
- Didihkan air.
- Masukkan bumbu halus, terdiri dari bawang putih dan bawang bombay yang telah ditumis ke dalam air yang mendidih.
- Lalu, masukkan irisan daun bawang, lada bubuk, garam, dan juga kaldu bubuk.
- Kemudian masukkan bulatan bakso ke dalam rebusan kuah.
Jika semuanya sudah, sajikan bakso dengan wadah yang diinginkan, sajikan selagi hangat. Selamat mencoba!
Dampak dari Makanan yang Mengandung Pengawet Terhadap Kesehatan
Buat kamu yang sering mengkonsumsi makanan dengan pengawet di dalamnya, terkhusus untuk pengawet buatan, kemungkinan kamu bisa mengalami kondisi seperti dibawah ini :
- Perubahan perilaku. Sebuah penelitian terhadap anak-anak menemukan adanya suatu peningkatan perilaku hiperaktif yang ada pada anak-anak yang terlalu mengkonsumsi makanan yang megandung pengawet.
- Gangguan pada pernapasan. Berlebihan dalam mengkonsumsi makanan berpengawet juga dapat mempengaruhi pernapasan kamu. Bagi pengidap penyakit pernapasan seperti asma, jika mengkonsumsi makanan berpengawet yang tidak wajar bisa memicu kambuhnya asma. Kemungkinan untuk timbulnya infeksi juga bisa terjadi.
- Gangguan jantung. Bhan pengawet dapat melemahkan fungsi pada jantung dan mengganggu jaringan yang ada di sekitarnya. Ada pula yang bisa merusak pembuluh darah dengan menjadikan arteri menyempit dan mengeras, hingga risiko terkena sebuah serangan jantung bisa meningkat.
- Gangguan pencernaan. Karena dikonsumsi, makanan berpengawet dapat berdampak langsung pada sistem pencernaan. Salah satunya adalah keluhan diare yang dapat membuat seseorang kehilangan cairan dalam jumlah banyak.
- Gangguan ginjal. Penggunaan zat kimia sebagai bahan pengawet pastinya akan mempengaruhi beratnya kerja pada ginjal.
- Gangguan saraf. Banyak laporan tentang adanya keluhan sakit pada kepala akibat mengkonsumsi makanan yang memiliki kandungan pengawet.
- Meningkatkan risiko kanker. Bahan pengawet mampu berubah menjadi zat karsinogen. Bahan pengawet buatan tertentu bisa meningkatkan risiko seseorang untuk terkena kanker.
Jadilah konsumen yang pintar dan cerdas dalam memilih makanan yang baik untuk kesehatan. Walau pun makanan tersebut enak dikonsumsi, namun menggunakan bahan pengawet tetap saja akan berpengaruh untuk kesehatan tidak tahu sekarang maupun nantinya.
Lebih baik mengurangi mengkonsumsi makanan kemasan dan beralih pada penggunaan bahan-bahan yang segar. Sumber makanan yang segar dan juga alami akan lebih membantu tubuh dalam kesehatan dan tentunya nikmat untuk dikonsumsi.
Sampai sini dulu, semoga informasi kali ini bermanfaat ya. Sampai jumpa di artikel selanjutnya!