All posts by Vendratama Catur Prasetya

Saya adalah penulis di databisnisekonomi.com dan saya sangat tertarik dengan perkembangan teknologi, terutama di sektor IT. Selain itu, saya senang belajar dan berbagi berbagai informasi tentang bisnis serta tips terbaru kepada para pembaca kami.

Resep Kue Sagon Keju Lezat Dan Gurih

Resep Kue Sagon Keju – Kue kering adalah kue yang bertekstur keras dan renyah karena memiliki kadar air yang relatif minim. sehingga mempunyai daya simpan yang sangat tinggi. Bahannya terdiri dari tepung beras, tepung ketan, terigu, sagu dan lain sebagainya. Cara pembuatannya biasanya di goreng atau di panggang dalam oven. Kue kering yang dioven biasanya di sebut cookies.

Salah satu jenis kue kering tradisional yang cukup dikenal dari jaman dahulu hingga sekarang adalah kue sagon kelapa. Kue sagon ini sepertinya tak pernah lekang di telan jaman, bahkan hingga saat ini dimana kue jaman sekarang atau kue modern sudah mulai mengambil alih keberadaan kue tradisional dan jajanan pasar Nusantara.

Kue sagon adalah kue kering dengan bahan utamanya dari tepung beras ketan dengan campuran kelapa, Kue ini termasuk kedalam jenis makanan ringan yang lezat dan enak dikonsumsi kapan saja, terutama ketika disaat santai dengan di temani secangkir teh. Ciri khas dari Kue sagon adalah kue kering yang identik dengan hari raya lebaran dan ahri raya lain serta perayaan perayaan lainnya.

Dengan cita rasanya yang manis, gurih dan renyah sewaktu digigit, membuat kue sagon tak pernah kehabisan pecintanya. Asal muasal kue sagon sendiri hingga saat ini masih belum diketahui secara pasti dari mana asalnya, namun sebagian ada yang berpendapat bahwa kue kering ini berasal dari Jawa dan sebagian lain berpendapat bahwa kue ini berasal dari beberapa daerah di Indonesia.

Kita patut berbangga dan berterimakasih kepada siapapun penemunya yang telah menciptakan kue kering tradisional yang memiliki rasa yang begitu nikmat ini.

 

Lihat juga Cara membuat kue sagon

 

Kreasi Kue Sagon

Kue kering ini memiliki bentuk standar antara kotak atau lonjong, namun seiring bergantinya waktu, kue sagon mengalami banyak perubahan terutama dalam hal bentuk. Kebanyakan orang berkreasi menggunakan cetakan kue dengan berbagai bentuk sehingga membuat kue sagon terlihat lebih menarik.

Selain dari bentuk, kini orang orang mulai menambahkan beberapa bahan seperti keju, kacang, santan dan bahan tambahan lainnya. Bahkan tidak sedikit yang mencoba mengkreasikan dengan bahan utama seperti tepung beras dan tepung kanji.

Resep dan cara pembuatan kue sagon sendiri umumnya begitu sederhana, dengan bahan bahan yang begitu mudah dan umum dijumpai. Dan berikut ini adalah salah satu resep inovasi dari kue sagon kelapa yakni kue sagon keju.

Semoga dengan resep  yang kami bagikan ini dapat menambah pengetahuan dan mempermudah anda dalam membuat kue sagon dirumah yang memiliki citarasa sesuai dengan selera anda.

 

bahan kue sagon

 

Resep Kue Sagon Keju

Bahan Pembuatan Kue Sagon Keju :
  • 1 kg tepung tapioka
  • 500 gram gula halus
  • 1 butir kelapa (parut)
  • Vanili
  • 1 sdt Garam
  • 75 gram keju parut (sesuai selera)
  • Pandan

 

Langkah  Langkah Membuat Kue Sagon Keju :
  1. Sangrai tepung tapioka dengan pandan hingga berat tepung lebih ringan, dengan api kecil.
  2. Campurkan dan ayak tepung tapioka, gula, vanili, dan garam.
  3. Masukkan kelapa dan campur dengan tepung hingga rata. setelah itu tambahkan keju parut, kemudian cetak adonan.
  4. Oven dengan suhu 180°C selama 20 menit tergantung ovennya, lalu angkat.
  5. Tunggu hingga dingin, kemudian masukkan ke dalam toples dan kue sagon siap dihidangkan sebagai teman santai atau untuk cemilan di hari raya dan perayaan  perayaan lainnya.

 

Demikian resep kue sagon keju, semoga bermanfaat untuk anda semua.

Alat Pembuat Asap Cair Sederhana

Alat Pembuat Asap Cair Sederhana – Asap merupakan senyawa yang memiliki bagian komplek yang terdiri dari fase cairan terdispersi dan medium gas sebagai pendispersi. Asap dibuat dengan cara pembakaran yang tidak sempurna.

Dimana melibatkan reaksi dekomposisi konstituen polimer menjadi senyawa organik dengan berat molekul rendah karena pengaruh panas yang meliputi reaksi oksidasi, polimerisasi dan kondensasi. Jumlah dari partikel padat dan partikel cair dalam medium gas menentukan kepadatan asap. Selain itu asap juga memberikan pengaruh dalam warna, rasa, dan aroma pada medium pendispersi gas.

Asap Cair adalah suatu hasil destilasi, pengembunan atau penguapan, dari uap hasil pembakaran langsung maupun tidak langsung dari bahan yang banyak mengandung karbon dan senyawa lainnya. Bahan dasar dan suhu pirolisis mempengaruhi hasil dari asap cair.

 

lihat juga cara membuat asap cair 

 

Sifat dari asap cair sendiri dipengaruhi oleh komponen utama yaitu selulosa, hemiselulosa dan lignin, yang bagiannya bervariasi tergantung pada jenis bahan yang akan di pirolisis. Proses pirolisis melibatkan berbagai proses reaksi diantaranya dekomposisi, oksidasi, polimerisasi dan kondensasi.

Pembuatan asap cair menggunakan metode pirolisis yaitu peruraian dengan bantuan panas tanpa adanya oksigen atau dengan jumlah oksigen yang terbatas. Biasanya terdapat tiga produk dalam proses pirolisis yakni: gas, pyrolisis oil, dan arang, yang mana proporsinya tergantung dari metode pirolisis, karakteristik biomassa dan parameter reaksi.

Terdapat beberapa cara memanfaatkan energi yang tersimpan dalam biomassa melalui pirolisis. Pembakaran langsung adalah cara yang paling tua digunakan. Biomassa yang dibakar dapat langsung menghasilkan panas tetapi cara ini hanya mempunyai efisiensi sekitar 10%.

Cara lain adalah dengan mengubah biomassa menjadi cairan. Cara ini digunakan karena keuntungannya berupa kemudahan penyimpanan, pengangkutan, serta pembakaran. Cairan yang dihasilkan dari pengolahan biomassa dapat berupa crude bio-oil.

 

Alat Pembuat Asap Cair Sederhana

 

proses pembuatan asap cair

Langkah Langkah Pembuatan Asap Cair

Peralatan yang digunakan untuk membangun sebuah instalasi pembuatan asap cair dapat dirakit sendiri tentunya dengan standar tertentu seperti kekedapan, kekuatan dan kemanan dalam pengoperasiannya, dengan diagram sebagai berikut:

Peralatan dan bahan yang diperlukan:

  1. Wadah Pengarangan, ruang pembakaran, penampung tar/asap cair, destilator dapat dibuat dari stainless steel atau drum besi yang dimodifikasi seperti gambar diatas.
  2. Pipa besi yang dimodifikasi yang dibentuk seperti gambar diatas
  3. Alat pemanas dapat berupa blower dan atau dapat menggunakan sekam/arang
  4. Pipa PVC (jumlah dan ukuran disesuaikan)
  5. Pompa air
  6. Tangki air dan penyangganya

 

Proses Pembuatan Asap Cair

Bahan baku untuk pembuatan asap cair bisa apapaun yang termasuk bahan organik yang mempunyai selulosa, tetap saat ini yang lazim digunakan sebagai bahan baku untuk asap cair adalah batok kelapa karena pohon kelapa terdapat dimana-mana dan penggunaan tempurung kelapa sangat luas di masyarakat seperti pliku, kopra, arang, dan olahan kelapa lainnya.

Oleh karena itu untuk proses pembuatan asap cair menggunakan contoh batok kelapa yang dapat diuraikan sebagai berikut:

Sebelum dimasukkan ke reaktor pirolisis, terlebih dahulu batok kelapa itu dibersihkan dari kotoran dan sabut yang tertinggal. Kemudian batok kelapa dipecah menjadi beberapa bagian agar luas permukaan pembakaran menjadi lebih luas sehingga proses dapat berjalan lebih cepat.

Selanjutnya dilakukan pengeringan dengan cara penjemuran, untuk mengurangi kadar air pada tempurung kelapa.

Kemudian dilanjutkan dengan metode Pirolisis yang merupakan proses reaksi penguraian senyawa-senyawa penyusun kayu keras menjadi beberapa senyawa organik melalui reaksi pembakaran kering pembakaran tanpa oksigen. Reaksi ini berlangsung pada reaktor pirolisator yang bekerja pada temperatur 300-650oC selama 8 jam pembakaran.

Asap hasil pembakaran dikondensasi dengan kondensor yang berupa koil melingkar. Hasil dari proses pirolisis diperoleh tiga produk yaitu asap cair, tar, dan arang. Kondensasi dilakukan dengan koil melingkar yang dipasang dalam bak pendingin. Air pendingin dapatberasal dari air hujan yang ditampung dalam bak penampungan, air sumur, air sungai maupun PDAM.

Proses Pemurnian Asap Cair untuk mendapatkan asap cair yang tidak mengandung bahan berbahaya sehingga aman bagi bahan pengawet makanan. Asap cair yang diperoleh dari kondensasi asap pada proses pirolisis diendapkan selama seminggu.

Kemudian cairannya diambil dan dimasukkan ke dalam alat destilasi. Suhu destilasi sekitar 150oC, hasil destilat ditampung. Destilat ini masih belum bisa digunakan sebagai pengawet makanan karena ada lagi proses lain yang harus dilewati.

 

Proses Destilasi

Proses Filtrasi Destilat dengan Zeolit Aktif ditujukan untuk mendapatkan zat aktif yang benar-benar aman dari zat berbahaya. Caranya, zat destilat asap cair dialirkan ke dalam kolom zeolit aktif dan diperoleh filtrat asap cair yang aman dari bahan berbahaya dan bisa dipakai untuk pengawet makanan non karsinogenik.

Proses Filtrasi Filtrat Zeolit Aktif dengan Karbon Aktif Proses filtrasi filtrat zeolit aktif dengan karbon aktif dimaksudkan untuk mendapatkan filtrat asap cair dengan bau asap yang ringan dan tidak menyengat. Caranya, filtrat dari filtrasi zeolit aktif itu dialirkan ke dalam kolom yang berisi karbon aktif sehingga filtrat yang diperoleh berupa asap cair dengan bau asap ringan dan tak menyengat. Maka sempurnalah asap cair sebagai bahan pengawet makanan yang aman, efektif dan alami.

Sifat Karbon Aktif Batok Kelapa

Sifat Karbon Aktif – Karbon atau arang aktif adalah material yang berbentuk butiran atau bubuk yang berasal dari material yang mengandung karbon misalnya batubara, kulit kelapa, batok kelapa dan sebagainya. Dengan pengolahan tertentu yaitu proses aktivasi seperti perlakuan dengan tekanan dan suhu tinggi, dapat diperoleh karbon aktif yang memiliki permukaan dalam yang luas.

 

Pengertian Arang

Arang merupakan suatu padatan berpori yang mengandung 85-95% karbon, dihasilkan dari bahan bahan yang mengandung karbon dengan pemanasan pada suhu tinggi. Ketika pemanasan berlangsung, diusahakan agar tidak terjadi kebocoran udara didalam ruangan pemanasan sehingga bahan yang mengandung karbon tersebut hanya terkarbonisasi dan tidak teroksidasi.

 

lihat juga! cara membuat asap cair dari batok kelapa

 

Arang selain digunakan sebagai bahan bakar, juga dapat digunakan sebagai adsorben (penyerap). Daya serap ditentukan oleh luas permukaan partikel dan kemampuan ini dapat menjadi lebih tinggi jika terhadap arang tersebut dilakukan aktifasi dengan bahan bahan kimia ataupun dengan pemanasan pada temperatur tinggi.

Dengan demikian, arang akan mengalami perubahan sifat sifat fisika dan kimia. Arang yang demikian disebut sebagai arang aktif.

 

karbon aktif

 

Arang Aktif Atau Karbon Aktif

Dalam satu gram karbon aktif, pada umumnya memiliki luas permukaan seluas 500-1500 m2. Sehingga sangat efektif dalam menangkap partikel partikel yang sangat halus berukuran 0.01-0.0000001 mm. Karbon aktif bersifat sangat aktif dan akan menyerap apa saja yang kontak dengan karbon tersebut.

Dalam waktu 60 jam biasanya karbon aktif tersebut manjadi jenuh dan tidak aktif lagi. Oleh karena itu biasanya arang aktif di kemas dalam kemasan yang kedap udara.

Sampai tahap tertentu beberapa jenis arang aktif dapat di reaktivasi kembali, meskipun demikian tidak jarang yang disarankan untuk sekali pakai. Reaktifasi karbon aktif sangat tergantung dari metode aktivasi sebelumnya, oleh karena itu perlu diperhatikan keterangan pada kemasan produk tersebut.

Karbon aktif tersedia dalam berbagai bentuk misalnya gravel, pelet (0.8-5 mm) lembaran fiber, bubuk (PAC : powder active carbon, 0.18 mm atau US mesh 80) dan butiran butiran kecil (GAC : Granular Active carbon, 0.2-5 mm) dsb. Serbuk karbon aktif PAC lebih mudah digunakan dalam pengolahan air dengan sistem pembubuhan yang sederhana.

Sifat adsorpsi karbon aktif sangat tergantung pada porositas permukaannya, namun dibidang industri, karakterisasi karbon aktif lebih difokuskan pada sifat adsorpsi dari pada struktur porinya. Bentuk pori karbon aktif bervariasi yaitu berupa: silinder, persegi panjang, dan bentuk lain yang tidak teratur.

Gugus fungsi dapat terbentuk pada karbon aktif ketika dilakukan aktivasi, yang disebabkan terjadinya interaksi radikal bebas pada permukaan karbon dengan atom atom seperti oksigen dan nitrogen, yang berasal dari proses pengolahan ataupun atmosfer.

Gugus fungsi ini menyebabkan permukaan karbon aktif menjadi reaktif secara kimiawi dan mempengaruhi sifat adsorpsinya. Oksidasi permukaan dalam produksi karbon aktif, akan menghasilkan gugus hidroksil, karbonil, dan karboksilat yang memberikan sifat amfoter pada karbon, 7. Sehingga karbon aktif dapar bersifat sebagai asam maupun basa (Sudirjo, 2006).

 

Syarat mutu karbon aktif yang dibutuhkan :

Syarat Mutu Karbon Aktif (SNI. 06-3730-1995).

Butiran Serbuk 1 Bagian yang hilang pada pemanasan 950 oC                     %            Max 15                Max 25

Kadar air                                                                                                                      %            Max 4,5                Max 15

Kadar abu                                                                                                                    %            Max 2,5                Max 10

Bagian yang tidak mengarang                                                                                Tidak ternyata Tidak ternyata

 Daya serap terhadap larutan I2 mg/gram                                                          Min 750               Min 750

Karbon aktif murni                                                                                                     %           Min 80                 Min 65

Cara Membuat Cangkir Dari Batok Kelapa

Cara Membuat Cangkir Dari Batok Kelapa – Indonesia, negara tropis dengan puluhan ribu pulaunya mempunyai potensi sumber daya yang besar, salah satunya adalah pohon kelapa. Indonesia memiliki hamparan perkebunan Kelapa terluas di dunia, bersaing dengan negara tetangga Philipina.

Pohon kelapa merupakan sebuah tanaman yang memiliki banyak sekali manfaat dan kegunaan. Semua bagian dari pohon kelapa ini hampir bisa dimanfaatkan, mulai dari akar sampai daun bahkan tulang daunnya pun memiliki manfaat.

Akarnya bisa digunakan untuk membuat kerajinan berupa hiasan, topeng, ataupun patung. Batang pohonnya dapat digunakan sebagai rangka atap bangunan, bahkan sering dimanfaatkan menjadi jembatan oleh masyarakat. Daunnya bisa digunakan untuk membuat ketupat, sedangkan tulang daunnya dapat dibuat menjadi sapu lidi dan masih banyak manfaat lain dari tanaman pohon kelapa ini.

 

lihat juga cara membuat jam dari batok kelapa

 

Tidak ketinggalan buahnya juga memiliki berbagai manfaat. Airnya bisa dimanfaatkan untuk diminum dan memiliki berbagai kasiat salah satunya menghilangkan dehidrasi, daging buahnya yang masih muda bisa dicampurkan dengan air buah kelapa dan menjadi berbagai macam minuman, sedangkan dagingnya yang sudah tua bisa dimanfaatkan menjadi santan, srundeng dan lain sebagainya.

Sabut kelapa bisa dimanfaatkan menjadi berbagai macam kerajinan seperti sapu, keset dan lain lain. Batoknya juga bisa menjadi kerajinan tangan yang bernilai jual tinggi bahkan bisa dimanfaatkan menjadi briket dan asap cair dengan pengolahan lebih lanjut.

 

Kerajinan Batok Kelapa

Ada banyak sekali kerajinan yang bisa dibuat dari batok kelapa. Mulai dari yang hanya sebagai hiasan, miniature, sampai menjadi peralatan dapur. Seperti tempat lampu, gantungan kunci, bros, tempat lampu, miniature vespa dan kapal sampai menjadi gayung. Semua sangat berguna dan tentu memiliki nilai dan harga jual lebih dari pada hanya sekedar batok kelapa saja.

Kreatif adalah kata kunci utama dalam pembuatan produk dari bahan batok kelapa, tanpa kekreatifan produk yang dihasilkan dari batok kelapa hanya seperti itu itu saja, apalagi di zaman modern sekarang ini yang anak mudanya lebih suka pada produk yang memiliki keunikan tersendiri.

Dari pemikiran ini lah kita bisa membuat cangkir dari batok kelapa dengan bentuk yang unik. Berikut cara pembuatan cangkir dari batok kelapa.

 

cangkir batok kelapa

Cara Membuat cangkir Dari Batok Kelapa

Untuk membuat kerajinan batok kelapa, ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan terlebih dahulu.

Memilih Batok Kelapa

Pilihlah batok kelapa yang sudah tua dengan tekstur yang keras dan bentuk yang baik yakni lonjong atau bundar tanpa ada benjolan atau kerusakan lain. Bagaimana cara membedakan batok kelapa yang keras atau tidak? Biasanya, batok kelapa yang teksturnya keras, ketika dipotong melintang memiliki warna kehitaman. Jadi, untuk menghasilkan kerajinan tangan yang bagus, pilihlah batok kelapa yang berkualitas juga.

Setelah mendapatkan batok kelapa yang berkualitas, langkah selanjutnya kita perlu mempersiapkan alat dan juga bahan pendukung lainnya.

Alat dan bahan:

  • 1 buah batok kelapa tua
  • Amplas
  • Gergaji
  • Kayu sebagai pegangan gelas
  • Lem kayu
  • Pernis

 

Cara pembuatan:

  1. Potong 3/4 bagian batok kelapa.
  2. Amplas bagian permukaan nya.
  3. Bentuk kayu sebagai pegangan sesuai selera.
  4. Amplas juga sisa dari potongan batok tadi, sisa potongan ini kita gunakan sebagi alas atau dudukan dari gelas.
  5. Tempelkan 3/4 batok kelapa dengan sisa potongan menggunakan lem kayu.
  6. Kemudian tempelkan juga kayu sebagai pegangan ke badan gelas.
  7. Bersihkan cangkir dari sisa debu lalu lapisi dengan pernis.
  8. Angin anginkan cangkir hingga pernis kering, cangkir siap dipakai.

 

Demikian cara membuat miniatur dari batok kelapa, semoga bermanfaat bagi kita semua.

Cara Membuat Tempat Lampu Dari Batok Kelapa

Cara Membuat Tempat Lampu Dari Batok Kelapa – Limbah tak selamanya hanya mengganggu kehidupan manusia. Bila kita mampu mengolahnya dengan baik, bahkan sesuatu yang tidak bergunapun seperti limbah akan dapat menjadi suatu barang yang berharga.

Salah satu contohnya adalah limbah batok kelapa. Limbah yang satu ini banyak ditemukan disekitar kita. Batok kelapa yang tidak bernilai, bisa disulap menjadi barang bermanfaat.

 

Bagaimana cara kita memanfaatkan limbah batok kelapa? Untuk lebih jelasnya mari kita bahas bersama.

Pemanfaatan tempurung kelapa yang paling umum biasanya di gunakan sebagai sumber energi, penggunaan yang paling sederhana adalah digunakan sebagai bahan bakar untuk memasak. Mungkin di zaman modern seperti sekarang ini sudah sulit kita temui orang yang mau memasak menggunakan kayu sebagai bahan bakar apa lagi menggunakan batok kelapa.

Namun tanpa kita sadari, penggunaan batok kelapa ini sangatlah menguntungkan. Apalagi kalau Kita lihat dari segi ekonomisnya tentu lebih murah dibandingkan dengan kita menggunakan gas LPG.

Menggunakan tempurung kelapa juga mempengaruhi hasil rasa dari masakan yang kita masak, di sadari ataupun tidak rasa masakan yang dimasak menggunakan kayu bakar atau batok kelapa mempunyai ciri khas tersendiri, yakni memiliki rasa yang khas sesuai dengan lidah kita.

 

lihat juga cara membuat kerajinan dari batok kelapa

 

Kerajinan Batok Kelapa

Cara selanjutnya yaitu digunakan menjadi berbagai jenis kerajinan tangan. Selain mempunyai nilai seni yang cukup tinggi, kerajinan dari batok kelapa juga dapat memberikan nilai tambah untuk perekonomian masyarakat kita. Ada beberapa contoh kerajinan yang dapat dikembangkan menjadi suatu usaha.

Contoh yang pertama adalah berbagai hiasan rumah seperti hiasan berbentuk miniatur gajah, kuda, cangkir bahkan miniatur kapal layar juga bisa kita buat menjadi kerjinan tangan berbahan batok kelapa ini, ada juga yang mencoba membuat menjadi bentuk naga. Dari sekian banyaknya kerajinan dari batok kelapa ada beberapa yang paling banyak diminati masyarakat salah satunya adalah tas dari batok kelapa.

Dari dulu hingga sekarang tas merupakan barang yang paling diminati oleh para wanita baik yang masih remaja sampai yang sudah tua. Pemanfaatan batok kelapa sangat menguntungkan, dengan modal yang relatif sedikit, kita dapat memperoleh hasil yang lumayan besar.

Selepas dari keunikan tas batok kelapa yang banyak diminati oleh konsumen, tentunya ada juga produk kerajinan tangan dari batok kelapa yang tidak kalah unik, yakni tempat lampu dari batok kelapa, kebanyakan tempat lampu yang sering kita jumpai terbuat dari bahan dasar plastik yang memiliki banyak bentuk unik dan lucu.

Namun bahan dari batok kelapa juga tidak kalah menarik untuk dijadikan bahan dasar pembuatan tempat lampu, selain ketersediaannya yang masih banyak juga harganya yang murah meriah. Berikut cara membuat tempat lampu dari batok kelapa.

 

Cara Membuat Tempat Lampu Dari Batok Kelapa

Alat dan bahan:

  • Batok kelapa tua
  • Kawat besi sekitar 25 cm
  • Tali dan kulit rotan
  • Kabel dan lampu
  • Amplas
  • Bor listrik
  • Pernis

 

Cara pembuatan:

  1. Siapkan batok kelapa.
  2. Amplas bagian permukaan nya.
  3. Lubangi batok kelapa menggunakan bor sesuai selera.
  4. Buat lubang untuk tempat lampu bagian atas batok.
  5. Bersihkan batok kemudian pernis.
  6. Lilit kabel dan kawat dengan tali dan kulit rotan dengan menggunakan lem.
  7. Pasang tali dan dudukan lampu ke batok yang telah selesai di pernis.
  8. Lilitkan juga tali rotan ke sebagian batok bagian atas dengan menggunakan lem, tempat lampu siap dipakai.

 

Demikian cara membuat tempat lampu dari batok kelapa, semoga bermanfaat bagi kita semua.